Sajak/Puisi/Cerpen/BarokahPost

Coloring, Shading, and Spot Healing Brush/Stamp - Photoshop Tutorial (Nurul Afifah 1806109 No. 46)

by - September 19, 2019

Kembali lagi bersama UceUnch, horeee Uce udah dianggap di absen gais, tapi jadi di urutan terakhir huhu ;(

Lupa uce teh siapa? oke baiq kita perkenalan lagi. Nama Uce adalah Nurul Afifah, mahasiswi PKK UPI '18 dengan NIM 1806109 dan sekarang ada di urutan absen paling terakhir yaitu 46. Setelah kemarin posting mengenai tools, layer dan tutorial ngedit foto pake Pen Tool, kali ini Uce mau ngejelasin menganai penggunaan Coloring, Shading, dan Spot Healing Brush gais. Oke langsung aja ya~

1. Coloring

Photoshop punya metode untuk mengubah dan mengoreksi warna dari suatu gambar geng, dengan cara menciptakan suatu grafik histogram atau kurva atas warna - warna yang berbeda pada suatu gambar yang dapat diatur. Untuk melakukan penyesuaian warna, kita memilih Hue dan Saturation, sedangkan untuk melakukan perubahan warna, kita memilih color. Pada Photoshop, proses pengaturan Hue, Saturation, Color, dan Contrast disediakan pada layer palet atau biasa ada di kolom Image pada bar yang terletak di atas. Berikut masing-masing penjelasan fungsinya:
  • Pattern, menambahkan satu layer dengan satu pola yang kita tentukan untuk memberikan efek yang sesuai dengan bentuk pola yang ditentukan pada gambar.
  • Brightness / Contrast, berfungsi seperti halnya Level, tetapi hasil yang didapat kurang baik, kurang akurat, dan kurang teliti bila dibandingkan dengan Level.
  • Level, digunakan untuk mengoreksi shadow atau highlight selama gambar hanya mengalami sedikit gelap (under exposed) atau terang (over exposed).
  • Color Balance, berfungsi untuk memungkinkan kita mengubah warna tertentu ke highlight, midtones, serta shadow secara terpisah.
  • Curves, berfungsi seperti level, hanya saja dengan curve kita diizinkan untuk dapat mengatur sebanyak mungkin tingkat terang yang kita sukai. Selain itu kita juga dapat mengatur tingkat terang dari sebuah image dengan mengetikkan nilai tertentu.
  • Selective Color, digunakan untuk menambah atau mengeluarkan secara spesifik presentasi dari warna CMYK serta warna hitam. Idealnya untuk melakukan pengaturan dasar pada proof warna (warna CMYK per layer).
  • Hue/Saturation, mode untuk menyunting serangkaian warna dan mengubah tingkat terang gambar.
  • Invert, digunakan untuk mengembalikan warna pada gambar, misalnya warna hitam akan menjadi putih, dan putih menjadi hitam. Di dalam penggunaan invert ini perlu kita perhatikan bahwa instrumen invert ini tidak bisa digunakan untuk membuat gambar positif dari klise sebuah foto.
  • Threshold, mengkonversikan dan membuat semua pixel warna pada gambar menjadi hitam atau putih. Dengan fungsinya ini threshold sangat bermanfaat di dalam masking.
  • Posterize, berfungsi untuk mengurangi jumlah warna pada gambar menjadi 255 atau lebih rendah.
  • Gradient Map, mengganti tone dengan gradasi warna yang kita pilih.
  • Channel Mixer, merupakan instrument paling baik untuk mencampur gambar grayscale, atau mencampur satu atau lebih channel warna dengan penyesuaian pada masing – masing channel. Seperti yang kita ketahui bersama, apabila kita menyunting foto RGB, kita akan memiliki tiga buah gambar terpisah, yaitu satu gambar untuk setiap channel-nya, dimana masing–masing dari channel tersebut mengandung informasi yang unik dan berguna, sehingga apabila satu buah channel mengalami kerusakan maka kita masih memiliki dua buah channel  lain yang masih dapat kita gunakan untuk memperbaiki channel yang rusak tersebut. Untuk memperbaiki channel yang rusak tersebut digunakanlah mode channel mixer ini untuk mengisi channel yang rusak dengan isi dari channel yang lain.
  • Photo Filter, memberikan filter warna pada gambar.
Uce bakal ngasih sedikit contoh dari coloring ya geng.


Masih inget kan ini foto yang uce edit kemarin, ini hasil crop tanpa proses coloring sama sekali geng, nah coba kita utak-atik coloringnya, supaya keliatan lebih seger dan hidup...


Sedikit aja, di sini uce cuma nambahin saturation dan ngurangin hue nya aja, supaya gambar yang tadinya pucet keliatan lebih berwarna.

Nah gini geng hasilnya, beda kan? kalau yang udah dipakein color jadinya keliatan kaya yang lagi berenang di musim gugur dan dijatuhi daun-daun maple hihi.. Untuk sisanya, kalian coba-coba sendiri ya geng~

2. Shading

Shading itu intinya untuk ngasih efek bayangan ke objek foto kamu geng, supaya keliatannya lebih nyatu sama gambar, nah shading yang biasanya dipake itu namanya Drop Shadow geng, terletak pada palet Layer. Menurut wikipedia drop shadow adalah efek visual yang terdiri dari elemen gambar yang terlihat seperti bayangan suatu objek, memberikan kesan bahwa objek dibangkitkan di atas objek di belakangnya. Drop shadow sering digunakan untuk elemen antar muka pengguna grafis.
Langsung tutorial ya, cekidot~


1. Buat new canvas dan pilih foto, udah tau kan caranya gimanaa, oke uce pake foto uce (lagi) wkwk


2. Ohya di sini uce sekalian mau ngatur coloringnya ya, lagi-lagi uce manfaatin Hue/Saturation


3. Coloring yang bakal uce pake sekarang bukan untuk keseluruhan foto geng, tapi cuma buat kerudung aja, iya betul, kerudungnya bisa diganti-ganti warnanya, di sini uce pake Magic Wand Tool untuk select kerudungnya supaya lebih cepet


4. Nah kerudung uce udah ganti warna jadi ijo army geng, coloring yang dipake masih Hue/Saturation ya..




5. Ini dia hasil akhir coloringnya.. Ngarang aja sih uce itu ngewarnain bajunya, anggap aja model abstrak geng wkwk, belom ada kan baju model begitu, oke lanjut ke shading ya



6. Letak drop shadow ada di Layer Palet geng, terus klik Drop Shadow dan gambar sebelah kanan akan muncul, itu fungsinya untuk mengatur bayangan yang mau dibuat, baik itu jarak jauh nya, kapasitas bayangannya dan lainnya, untuk foto uce yang tadi uce atur shadingnya seperti gambar di atas, dan...


Jadilah seperti ini hasilnya geng~

3. Spot Healing Brush Tool

Oke Coloring udah, Shading juga udah, sekarang mari kita coba untuk menggunakan Brush Tool untuk menghilangkan noda pada objek foto geng, cekidot~


Oke geng pertama-tama uce pilih foto ini buat di edit, kemudian masuk photoshop dan atur layer, lalu masukin foto ini ke layer


1. Setelah foto nempel di canvas, klik ctrl+J untuk mengcopy foto pertama


2. Maka hasilnya akan seperti ini geng~


3. Berikutnya bisa langsung aja klik Healing Brush Tool, lalu arahkan ke objek dan klik Alt pada objek yang ingin kamu ambil sampel nya, setelah itu bisa langsung kamu pake buat nutupin noda-noda di objek, di kolom brush kamu bisa atur diameter, hardness dan spacingnya. Pokoknya harus sabar dan pake hati banget ini geng

4. Oke, setelah menunggu doi nge-chat duluan  cukup lama, akhirnya terlihat hasilnya, waaahh mulus banget jadinya ya geng >_<

Mari kita cukupkan tutorial kali ini, semoga ga susah dimengerti dan bermanfaat ya geng, uce pamit untuk kembali, see yaah~~







You May Also Like

2 komentar